
Keterangan Gambar : Tim Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Bali, Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Jembrana, Pengajar Praktik (PP) dan Peserta Pendidikan Calon Guru Penggerak (CGP) Angkatan 8 Kabupaten Jembrana Provinsi Bali dalam Kegiatan Lokakarya 5. Sabtu (28/10/2023)
JEMBRANA – Sebanyak 4 (empat) orang Pengajar Praktik (PP) dan 17 orang Calon Guru Penggerak (CGP) yang telah menyelesaikan kegiatan Pendampingan Individu (PI) 5 mengikuti lokakarya 5 Program Guru Penggerak angkatan 8 tahun 2023 di SMPN 2 Mendoyo, Sabtu (28/10/2023).
Lokakarya ini terasa sangat spesial karena bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun 2023. Lokakarya 5 Pembelajaran di kelas dengan tema sesuai modul pada kegiatan lokakarya 5 PGP angkatan 8 tahun 2023 adalah “Kolaborasi Dalam Pengelolaan Program Yang Berpihak Kepada Murid“. Komponen inti yang dibahas dan didiskusikan sampai tuntas dan RTLnya antara lain judul program, tujuan, latar belakang, uraian singkat, masalah dan solusinya, rencana tindak lanjut dan refleksi akhir kegiatan lokakarya 5.
Kasi Tendik Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Jembrana Ni Ketut Heni Parwati, S.Sos mengatakan Program Guru Penggerak angkatan 8 tahun 2023 terselenggara sesuai jadwal dan hasil koordinasi antara Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Bali, Disdikpora Kabupaten Jembrana.
“Ke-4 PP dan 17 CGP yang telah menyelesaikan kegiatan Pendampingan Individu (PI) 5 sebagaimana linimasa yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi (Kemendikbudristek), Sebanyak 17 peserta lokakarya 5 PGP angkatan 8 terdiri dari latar belakang guru bervariasi mulai jenjang pendidikan SD, SMP dan SMA/SMK serta SLB” katanya.
“Berbagai bentuk kegiatan dilaksanakan baik daring, luring, konsultasi, bimbingan, koordinasi dan Coaching Clinik untuk mendapatkan bekal pendampingan materi, modul dan praktik baik para pihak baik BGP, Disdikpora, PP serta CGP dapat optimal untuk mempersiapkan menjadi guru-guru yang mampu mewujudkan ekosistem pembelajaran yang berpihak kepada murid dan terwujudnya Pelajar Pancasila di Kabupaten Jembrana” Tambahnya.
Dengan menggunakan fasilitas ruang belajar di SMPN 2 Mendoyo sebanyak 2 ruang kelas belajar yang terbagi menjadi kelas A.08.04 dan kelas B.08.04 serta satu ruang sekretariat yang digunakan oleh Tim BGP Provinsi Bali sebagai penanggunjawab penyelenggaraan Lokakarya 5 PGP angkatan 8.
Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Bali, Ni Nyoman Suarni, S.Sos menerangkan “Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP), sebagai bagian dari rangkaian kebijakan Merdeka Belajar episode kelima didesain untuk mempersiapkan guru-guru terbaik di Kabupaten Jembrana untuk menjadi pemimpin pembelajaran yang berpihak pada murid” ungkapnya.
“Semua peserta tampak semangat sehingga tampak saling support memberi atensi kolaboratif dan demokratis dalam berpendapat. Lokakarya 5 Calon Guru Penggerak ini secara umum berjalan lancar dan tertib,” tegasnya.
“Lokakarya 5 Calon Guru Penggerak telah diawali dengan kegiatan Pendampingan Individu oleh para PP di masing-masing sekolah CGP dengan rangkaian tugas-tugas dan kegiatan tentang Belajar Mandiri melalui modul, daring dan Pendampingan Individu oleh PP nya masing-masing,” ujarnya.
Lebih lanjut Ni Nyoman Suarni menambahkan “Penyajian pembelajaran secara kolaboratif dipandu oleh para Pengajar Praktik mulai dari penjelasan teknis, diskusi tanya jawab umpan balik, diskusi kelompok dan paparan hasil diskusi sampai pada kesimpulan refleksi hasil belajar. Kegiatan ini diakhiri dengan refleksi akhir kegiatan lokakrya terhadap PP oleh Tim BGP dan panitia lokakarya,” pungkasnya. (suya.red)
DOKUMENTASI KEGIATAN